Tuesday, March 6, 2012

nimbrung di aksi selamatkan candi ma. jambi :)


akhirnya.. beres juga tulisan yang telah tertunda satu minggu ini. maunya sih langsung aku tulis supaya beritanya update. tapi ga apalah, kan ada pepatah bilang, "lebih baik terlambat daripada tidak sama sekali."
tulisan ini maksudnya pengen diterbitin disalah satu rublik di harian pagi lokal. moga aja terwujud. amin...
and, please check this out...! >>> 

Ayo, Bersama Selamatkan Candi Kita!










Happy weekend X-aholic... Apa nih rencananya buat ngisi akhir pekan ini? Btw, X-aholic pada ng-update ga sih soal pemberitaan yang lagi heboh beberapa waktu belakangan ini. Itu loh, mengenai kompleks Percandian Muaro Jambi yang saat ini keberadaannya tengah terancam. Tau dong? Masa ga tau sih? Kalo emang ga tau, kayaknya kebangetan deh ih... :P

Jadi gini nih X-aholic, sedikit berbagi informasi, sebagai bukti kepedulian terhadap situs budaya yang merupakan situs percandian terluas se-Asia Tenggara, beberapa waktu lalu para muda Jambi dan juga beberapa komunitas yang peduli akan kelangsungan keberadaannya kompleks Percandian muaro Jambi, pada hari Minggu (26/2) lalu, menggelar aksi Petisi Jalanan Selamatkan Kawasan Percandian Muaro Jambi guna meraih simpati masyarakat Jambi yang tengah meramaikan kawasan lapangan Gubernuran Jambi yang dimulai sejak pukul 06.00 sampai dengan selesai. Namanya juga hari Minggu yah, udah pasti banyak yang melakukan aktivitas, seperti senam pagi, bersepeda, ato yang cuma nongkrong-nongkrong doang sama temen-temennya. Nah, momen seperti itulah yang dimanfaatkan guna mengumpulkan 1000 lebih tanda tangan masyarakat Jambi yang sekiranya ikut prihatin akan kondisi kompleks percandian Muaro Jambi tercinta. Soalnya nih guys saat ini situs bersejarah kita itu tengah terancam akan isu eksploitasi.
Ga cuma yang muda aja loh sobat yang ikut membubuhkan tanda tangan di kain putih sepanjang 26 meter yang digelar di depan air mancur Gubernuran yang sengaja disiapkan itu, tetapi juga orang tua ngga mau kalah ikut ambil bagian membubuhkan tanda tangan mereka. Bahkan ada yang sengaja mampir dan turun dari kendaraan mereka guna ikutan memberikan partisipasinya. Berkesan banget kan???
Untuk meramaikan kegiatan yang dikomando langsung oleh abang kita, Jumardi Putra, ditampilkan pula beberapa kegiatan seni. Ada penampilan musik, pembacaan puisi, hingga aksi teatrikal. Mereka yang ikut turun berkesenian di sana ada Komunitas Seni Inner Jambi, Jambi Guitar Community, anak-anak dari Sekolah Alam Raya Muaro Jambi, penyair Jambi yaitu Marwan dan Bahrain Nurdin
Buat kita ketahui bersama nih guys, kalo kawasan Percandian Muaro Jambi itu memiliki luas 2.612 ha atau bisa dibilang lebih luas 31 kali dari lokasi kawasan percandian Borobudur. Wow, ga salah kan kalo dibilang terbesar se-Asia Tenggara? Tapi sayang banget nih, sampai detik ini, kompleks Percandian Muaro Jambi ini masih belum juga ditetapkan sebagai kawasan cagar budaya. Kalo dipikir-pikir, cukup mengherankan juga yah? Padahal kan dari segi luas wilayahnya aja, udah lebih unggul dari Borobudur, terus juga disana diperkirakan ada sekitar 82 candi, belum lagi ditambah dengan kanal-kanal kunonya, dan ada Bukit Perak juga loh di sana. Nah, apa X-aholic udah pada tau tuh mengenai semua itu? Waduh, kalo pada geleng-geleng, mana nih kepedulian kalian terhadap harta yang sangat berharga ini? L
Sebenarnya nih, kita harus ikut melestarikan harta pusaka ini loh X-aholic. Soalnya, sekarang ini udah mulai ternodai akibat perusakan oleh beberapa pabrik industri. Hal ini ngga bisa kita biarkan terus menerus. Emang X-aholic semua mau kehilangan tempat nan indah yang bisa memberikan kita banyak pengetahuan itu? Ngga kan? Kalo gitu, yuk sama-sama kita bergerak selamatkan warisan pusaka tercinta, Kompleks Percandian Muaro Jambi.
  
(plus ini ada  beberapa dokumentasi narsis anak-anak Inner pas iktan ngisi acara...)



No comments:

Post a Comment

Jangan sebut kami BENGAK!

hari ini, dengan lantangnya, ia berkata, "Guru-guru di sini bengak !" aku yang hanya bisa mendengarkan dari dalam ruang guru, ter...