Wednesday, June 15, 2011

dibalik cerita garapan 'terasing'




udah lama ngga bagi cerita disini. semenjak mengenjar deadline buat garapan kalla sumatera II di lampung nanti, rasanya ide buat menulis jadi mati suri. haduh, ini gawat! baiklah kalo begitu, berhubung rasanya banyak hal yang ingin dituangkan, tapi kayaknya emang paling enak buat nyeritain apa aja yang udah terjadi selama persiapan untuk manggung nanti.

karna waktu penampilan yang makin deket sedangkan persiapan masih jauh dari kata 'beres', so, adiputuskan untuk menggelar latian setiap hari, kecuali hari kamis. dan otomatis, setiap hari pula harus mampir ke rumah 'kedua' di taman budaya jambi. jadwal yang ditetapin kebanyakan mengambil waktu malam hari. bisa ditebak sendiri kan, malam-malam teriak-teriak sebagai wujud improvisasi dialog? mengganggu? udah pastilah.
namun, yang ada malah pada ciut kondisi mereka satu-satu. mau ngga mau, aku yang bertanggung jwaba atas keselamatan mereka-secara stage manager gitu- mengambil sikap buat menambah waktu libur satu hari lagi, yaitu hari minggu.
5 hari dalam seminggu menghadapi tingkah polah mereka yang kadang-kadang bikin keki, malu, lucu, rupa-rupa rasanya deh. tapi, justru itu pula yang membuat aku betah dan akan merasa sangat rugi besar jika tak bisa melihat mereka latihan walau hanya 1 hari saja! buat aku, mereka adalah obat penghilang rasa stresku. :)
meski hanya bisa menjadi 'penonton', bukanlah 'pemain' yang sebenarnya, tapi aku tetep seneng. seneng banget! bisa nyemplung ngasih perhatian buat mereka. mulai dari hal yang terkecil hingga kebutuhan besar penunjang penampilan nantinya. aku ngga keberatan jika memang hanya diibaratkan sebagai babu untuk mereka. sekali lagi aku sadar, aku bukan 'pemain' yang sebenarnya. sebab, percuma juga merutuki apa yang udah dikasih porsinya itu. bagianku, yang seperti itu.
melihat mereka ngga serius dalam latihan, jujur aku was-was. apa bisa nantinya mereka menampilkan sebuah suguhan yang menakjubkan. tapi aku tak meragukan kemampuan mereka. kami memang masih kacangan, tapi siapa tau nanti malah jadi buah beneran.
meraih kesuksesan yang sebenarnya itu bukanlah hal yang gampang, dan aku sadari itu. dengan segala hal yang telah kami jalani saat ini, aku yakin, mereka bisa memberikan kebanggan tersendiri dalam hati.

cat: adek-adekku, mbok ya kalo latian itu fokus, serius, jangan becanda mulu. boleh becanda, tapi tetep harus ingat sama peran kalian saat itu. ok..

No comments:

Post a Comment

Jangan sebut kami BENGAK!

hari ini, dengan lantangnya, ia berkata, "Guru-guru di sini bengak !" aku yang hanya bisa mendengarkan dari dalam ruang guru, ter...