Ada satu penyataan yang bikin bener-bener mikir saat kemarin
ikutan ngedampingin siswa buat ikutan lomba sebagai duta gitu. Secara ga
langsung, Cuma bisa mengambil kesimpulan bahwa si pembicara ga punya
pengetahuan lebih soal kuliner Nusantara yang emang sih banyak banget ragamnya.
Terkadang, untuk satu makanan dengan bentuk, rasa, dan penyajian yang sama,
memiliki sebutan yang berbeda. Tapi kali ini bisa dikatakan salah 100%. Menurut
kalian, samakah antara cireng yang merupakan makanan khas suku Sunda, Jawa
Barat dengan pempek dos, kuliner asal Palembang, Sumatera Selatan?
Friday, May 13, 2016
Subscribe to:
Posts (Atom)
Jangan sebut kami BENGAK!
hari ini, dengan lantangnya, ia berkata, "Guru-guru di sini bengak !" aku yang hanya bisa mendengarkan dari dalam ruang guru, ter...
-
A Model Formalisme Sastra 1. Karakteristik Formalisme Formalis lahir akibat ketidakpuasan dengan penelitian ekspresivisme yang ...
-
Yuhuuu.. siapa yang ga meleleh jika seseorang yang kamu sukai mengatakan hal itu ke kamu? Oh My God rasanya gimanaaaa gitu. Apalagi pake a...
-
Ciri Aliran Penelitian Klasik Aliran penelitian sastra adalah sebuah kecendrungan yang tampil pada suatu zaman. Setiap era kadang-kadang m...